Beberapa Catatan Saat Menjalankan Ibadah Umroh


Tentang Ibadah Umroh, beberapa tahun belakangan, ibadah umroh yang dilakukan oleh kebanyakan umat muslim menjadi cara yang dipilih untuk bisa menyegerakan beribadah ke tanah suci. Dan menjadi kewajaran jika sebelum kita berangkat menunaikan ibadah umroh, maka biro tour yang dipilih akan memberikan panduan umroh kepada jamaahnya sebelum berangkat. Memberikan panduan umroh tersebut dilakukan untuk membekali jamaah umroh supaya lancar dalam menjalankan ibadahnya.

Beberapa tahun lalu sempat mengikuti manasik umroh dan ada beberapa hal yang disampaikan saat itu dan penting, sehingga saya catat di agenda yang saya buka kembali untuk membuka tulisan ini. Beberapa tulisannya adalah sebagai berikut, semoga menjadi pengingat untuk diri saya sendiri jika diberi kesempatan dan kemampuan untuk berangkat umroh lagi atau haji di rumahNya.



  1. Selalu dipesankan untuk menjaga dan memperbarui niat ibadah umroh.
  2. Sebelum menggunakan pakaian ihram diharapkan sudah menipiskan rambut-rambut, seperti kumis dan bulu ketiak, lalu memotong kuku.
  3. Pagi hari menjelang ibadah unroh, mandi besar, menggunakan parfum dan memakai pakaian ihram.
  4. Mengambil miqat dari Bir Ali dan menunaikan sholat 2 rakaat di sana. Yang terkenang oleh Manda, masjid Bir Ali ini sangatlah hijau dan cantik. 
  5. Melafadzkan talbiyah selama perjalanan dari Bir Ali sampai melintasi ka'bah (Hajar Aswad di Mekkah).
  6. Melakukan rangkaian ibadah umroh dengan khusyuk.
  7. Memperbanyak sholat di Masjidil Haram dan memperbanyak thowaf.
Pengalaman Ibadah Umroh 

Bagi Manda, perjalanan ibadah Umroh memberikan sebuah jawaban yang mantap untuk sebuah pilihan yang alhamdulillah sampai hari ini terasa mudah dilewati dan diteguhkan hatinya karena pilihan yang dijawab saat beribadah umroh.

Sepanjang perjalanan sejak miqat melafadzkan talbiyah :

Labbaikallahumma Labbaik
Labbaika laa syariika laka labbaik
Innal hamda wan ni'mata laka wal mulk
Laa syariika lak

Ya Alloh aku penuhi panggilanMu, tiada sekutu bagiMu
Aku penuhi penggilanMu.
Segala puji dan kenikmatan milikMu, segala kekuasaan kepunyaanMu.
Tiada sekutu bagiMu.

Selalu ada yang pertama ketika kita memutuskan untuk berperjalanan ibadah umroh. Bagi Manda, yang paling bikin deg-degan saat beribadah umroh kemarin adalah ketakutan tidak bisa melihat ka'bah, seperti di sebuah film yang pernah Manda lihat. Naudzubillah min dzalik.

Doa masuk Masjidil Haram :

Bismillahi wash shalaatu was sallaamu 'alaa rasuulillah
Allaahummaftahlii abwaaba rahmatika

Dengan nama Alloh dan segala kesejahteraan atas utusan Alloh. 
Ya Alloh bukalah pintu rahmatMu bagi kami.

Ada sebuah rasa yang memburu, terpesona sangat dengan semua arsitektur kemegahan masjidil Haram dan membuat ternganga saat memasuki pintu masuk menuju ka'bahNya. Melafadzkan talbiyah bersama-sama rombongan dan seluruh yang ada di masjid tersebut. Sungguh, membuat merinding jika teringat saat itu.

Alhamdulillah, sebuah bangunan yang disebut Ka'bah pun hadir di depan mata. Bangunan yang menjadi kiblatnya seluruh umat muslim di seluruh dunia. Allohu Akbar. 

Doa ketika melihat Ka'bah :

Allaahumma antassalam wa min kassalam fahayyina rabbanabissalam

Ya Alloh, Engkaulah yang Maha Sejahtera, dari Engkaulah datangnya kesejahteraan/keselamatan, maka hidupkanlah dan peliharalah kami dengan keselamatan.

Alhamdulillah seluruh rangkaian ibadah umroh telah selesai dikerjakan dan selalu ingin untuk bisa kembali memenuhi undanganNya ke Baitulloh. Semoga dimampukan segera, aamiinnn.




2 komentar