Kreativitas Tanpa Batas Bersama Faber-Castell

Connectorpen Land "Kapal Phinisi"

Kreativitas memegang peranan sangat penting. 
Kreatiflah di bidang kita masing-masing.
Kreativitas sebagai dasar inovasi, kesejahteraan, dan kesuksesan.
Dan Faber-Castell mendukung kreativitas kepada anak bangsa.


Faber-Castell sebagai produsen alat tulis terbesar dan tertua di dunia mendukung pembentukan generasi kreatif di Indonesia melalui serangkaian kegiatan sejak tahun 2011, seperti : lomba gambar kategori anak-anak Indonesia dari sabang sampai Merauke, lomba gambar bertemakan kepedulian sosial untuk pemuda-pemudi Indonesia menggunakan produk Art&Graphic, lomba menulis cerita pendek dengan tema favorit yang ditulis dengan tangan.

Aku cinta Faber-Castell

Manda sendiri mengenal Faber-Castell sejak duduk di bangku sekolah, mengenalnya dan jatuh cinta sampai hari ini. Manda termasuk orang yang suka mengoleksi bolpen warna dan senang membuat tulisan di diary dengan berwarna-warni. Bagi manda, keberadaan warna-warna membuat tulisan yang biasa menjadi sesuatu yang menyenangkan untuk dilihat dan dibaca kembali. Warna juga bisa mewakili sebuah cerita, mewakili sebuah rasa dan mampu mengobatinya. Terima kasih Faber-Castell, kau cerahkan hariku dengan warna-warnamu!


Menurut Managing Director PT Faber-Castell International Indonesia, Yandramin Halim, bahwa perkembangan di negara maju menunjukkan bahwa proses kreatif telah berubah dari Creative Thinking ke Creative Making, artinya  kreativitas bukan lagi diukur dari ide meainkan produk secara nyata. Oleh karenanya pelu adanya aktualisasi ide melalui sebuah pameran.


Nah, Yogyakarta merupakan salah satu kota yang terpilih dari 5 kota yang dikunjungi oleh Faber-Castell dalam Pameran Seni Faber-Castell yang bertajuk "Kreativitas Tanpa Batas". Selain di Yogyakarta, kota yang akan dan sudah dikunjungi adalah Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Medan.

Menurut Fransiska Remila selaku Brand Manager PT Faber-Castell International Indonesia, Pameran Seni Faber-Castell yang digelar di Jogja City Mall pada 18-23 Mei 2016 ini,  sebagai bentuk apresiasi kepada semua karya dari semua kegiatan yang pernah dilakukan oleh Faber-Castell sebelumnya. Pameran Seni Faber-Castell ini akan menampilkan karya-karya pemenang lomba, berupa : gambar dan cerpen. Selain itu, pameran seni ini menampilkan pameran instalasi seni menggunakan pensil "Pensil Sculptures" dan Connectorpen Land "Kapal Phinisi".

Pameran Seni Faber-Castell
Yang menarik dalam Pameran Seni Faber-Castell ini, karya instalasi dengan medium pensil dari seniman asal Jerman Kerstin Schulz. Indonesia merupakan negara ketiga di Asia yang mendatangkan karya ini selain Jepang dan Singapura. Bangga ya!


Acara yang berlangsung di Jogja City Mall ini akan diisi beragam kegiatan dan aksi yang berkaitan dengan seni dan sastra, diantaranya :
  1. Menggambar kipas bersama Kak Thomas
  2. Berfoto bersama Ksatria Connpen
  3. Mewarnai dan Craft bersama Faber-Castell
  4. Mewarnai Buku "Colouring for Relaxation"
  5. Bermain seru di Connectorpen Pool
  6. Kreativitas creative Marker & Arylic Colour
  7. Workshop komik bersama Pak Fajar Sungging
  8. Demo FCK Creativity Can Art
  9. Gebyar Seni
  10. Lomba Gambar

Wah, banyak sekali ya acara di Pameran Seni Faber-Castell ini! Seeruuu pastinya!

Pameran Seni Faber-Castell
Nah, pada kesempatan ini, manda bisa jalan-jalan untuk bisa menyaksikan apa saja yang ada di Pameran Seni Faber-Castell ini, ternyata Pencil Sculpture yang manda sempat berfoto-foto di atas, merupakan bentuk yang mengagumkan.
  1. Gaun dari pensil yang dibuat oleh Ms. Schulz ini merupakan salah satu karya terbaik dengan menggunakan 5000 pensil Castell. 
  2. Connector Pen Land dibuat menjadi craft berbentuk Replika Kapal Phinisi oleh Taufik Maulidin.
  3. Pensil Sculpture : Twisted, The Look.
  4. Acrylic Colours :  payung arjuna karna tanding, tarian ikan, dan berbagai  creative marker. 
Selama acara berlangsung, manda juga melakukan livetweet melalui @imasatrianto  dan #PameranSeniFaberCastell dan ternyata banyak tweet yang bagus yang disampaikan oleh bu Fransisca, bapak Walikota Jogja, dan Pak Fajar Sungging tentang "Kreativitas Tanpa Batas".
  • Kreativitas tanpa batas agar bangsa kita tidak tenggelam. Kreativitas memotivasi utk terus berinovasi.
  • Blogger mensosialisasi melalui social media dan teruslah kreatif menginspirasi dengan karya dan informasi.
  • Budaya menulis harus dipelihara dan dijaga eksistnya. Kreativitas tanpa batas di
  • Kreativitas itu ada di dalam diri yg dipengaruhi oleh lingkungan sosial.Membuat satu karya sll diikuti sebuah tanggung jawab kpd masyarakat
  • Dengan menulis dan menggambar dengan tangan, kita akan terlatih secara emosional. @FajarSungging  
 
Berfoto bersama Ksatria Connpen

Bagi yang berada di luar kota Yogyakarta, pantengin Facebook Fanpage : https://www.facebook.com/fabercastell.international.indonesia/ dan nantikan kehebohan dan keseruan acaranya di kotamu ya!

Surabaya, Grand City Mall, 23 Mei - 5 Juni 2016
Jakarta, Kemang Village, 1 - 7 Agustus 2016
Medan, Cambridge Mall, 31 Agustus - 10 September 2016

Catat waktunya dan kunjungi  Pameran Seni Faber-Castell "Kreativitas Tanpa Batas" ya!

11 komentar

  1. Duh iya ya Faber castle memang udah dari dulu jaman SD Sudah ada.

    BalasHapus
  2. Wah ini dia favorite manda, sejak pacaran dulu kalau ke toko buku pasti beli pensil, pensil warna, pena Faber Castell...pokoknya manda banget :-D

    BalasHapus
  3. Kreativitas Tanpa batas buat kemajuan Negri INI.sukses buat acaranya

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mba zulfa, setuju! biar bangsa Indonesia makin maju ya

      Hapus
  4. Mba ngomong2 nama Manda itu nama mba apa nama anaknya sendiri? :D

    BalasHapus
  5. Waw. Bakalan ada di Jakarta! Siiip..

    BalasHapus
  6. ahh, suka ini Manda! tiap kali liat post ini tetep suka, tapi jelas2 Faber Castellnya gak ke Balikpapan ya, alat tulisnya aja.

    BalasHapus